RN.CO Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Barat terus melakukan upaya antisipasi banjir maupun genangan air yang yang terjadi pada saat musim hujan. Salah satu lokasi langganan genangan air di Jalan Green Garden, Kedoya Utara, Kecamatan Kebon Jeruk.
Dikatakan Camat Kebon Jeruk, Saumun, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta melalui Pemkot Jakarta Barat telah melakukan berbagai upaya, diantaranya dengan membuat sheetpel di anak Kali Angke, serta membuat kolakan disejumlah titik rawan genangan air.
"Dalam rangka antisipasi banjir dan genangan. Utamanya di wilayah Kebon Jeruk, pertama membuat sheetpel kali di anak kali angke, kemarin tersisa kurang lebih 84 meter. Alhamdulillah sudah selesai," ujar Saumun didampingi Ketua Dewan Kota Jakarta Barat Subur ST saat meninjau pembuatan kolakan di Green Garden, Kamis (21/1/2021).
BERITA TERKAIT :Dengan demikian kata Saumun, wilayah Pesing Koneng RW 02 tidak lagi mengalami banjir.
"Dan insya Allah tahun ini akan dibuatkan pintu air. Pertemuan antara Kali Mokevart dengan anak Kali Angke. Untuk mengatur debit air dari Kali Mokevart yang masuk ke Kali Angke lama. Sehingga air yang melintas di Green Garden ini bisa dikendalikan," tukasnya.
Selain membuat sheetpel, Pemkot Jakarta Barat juga membuat kolakan sebagai penampung debit air di saat hujan turun di wilayah Green Garden serta menempatkan dua unit pompa. Kemudian dipompa ke Kali Pisang lanjut di Pompa Kali Mokevart.
"Kita berharap dengan pembuatan kolakan ini di Perumahan Green Garden Jalan Panjang, Kebon Jeruk. Insya Allah jika hujan besar tidak lagi terjadi genangan air maupun banjir," tandasnya.
Saumun juga menghimbau kepada warga agar tidak membuang sampah ke dalam selokan. Sehingga air dapat mengalir dengan lancar dan tidak terjadi penyumbatan.