Klub Egy Maulana Tekor Rp 19,2 Miliar Akibat Pandemi Covid-19
RADAR NONSTOP – Efek pandemi Covid-19 tidak hanya menghantam sektor ekonomi tapi juga olahraga. Klub-klub sepakbola Eropa terkena imbas, termasuk Lechia Gdansk, klub Polandia yang sekarang dibela Egy Maulana Vikri.
Seperti dikutip dari lechia.net, Presiden Lechia Gdansk, Adam Mandziara, menjelaskan kalau klubnya mengalami kerugian sebesar 5 juta Zloty atau setara Rp 19,2 miliar.
Hal itu disebabkan karena pandemi virus corona membuat operator kompetisi Ekstraklasa, membatasi jumlah penonton yang boleh hadir langsung ke stadion.
BERITA TERKAIT :Ogah Warganya Diserang, Lurah Srengseng Sweeping Bascamp Jentik Nyamuk DBD
Mabuk, 4 Pemain Polandia Dicoret dari Piala Dunia U-17
Alhasil, tiket yang dijual pun tak sebanyak biasanya. Selain itu, pihak spornsor juga tidak bisa memberikan dana sebesar seperti saat kompetisi berjalan normal.
"Pandemi memiliki penggemar yang jauh lebih sedikit daripada sebelumnya, dan kami kekurangan uang dari tiket. Saya pikir kita berbicara tentang jumlah sekitar lima juta Zloty," tutur Presiden Lechia Gdansk, Adam Mandziara.
"Sponsor lain juga tak bisa memberikan sebanyak sebelumnya. Oleh karena itu, kita harus bergerak menuju stabilisasi, dan tidak membuat cerobong penggajian," tambahnya.
Kendati mengalami kerugian, para pemain Lechia Gdansk tetap menunjukan sikap profesional dengan hasil positif dalam beberapa pertandingan.
Kini klub yang diperkuat Egy Maulana Vikri itu bertengger di posisi kelima klasemen sementara kasta tertinggi Liga Polandia atau Ekstraklasa musim 2020/2021, dengan koleksi sembilan poin dari lima pertandingan.
