Mobil Balap 3,9 Miliar Remuk, Jangan Ngebut Di Tol Jagorawi
RADAR NONSTOP - Mobil mewah miliaran rupiah remuk. Supercar McLaren MP4-12C itu kecalakaan di kilometer 43 ruas Tol Jagorawi.
Mobil seharga 3,9 miliar itu ngebut dari arah Baranangsiang Kota Bogor menuju Jakarta Minggu (3/5/2020). Untungnya, sang pengemudi dan satu penumpang lainnya hanya luka ringan.
Pengemudi yang diketahui bernama Eric Andrea dan seorang penumpang itu kini sudah dievakuasi ke Rumah Sakit Siloam, Kota Bogor, Jawa Barat.
BERITA TERKAIT :Cibinong dan Cileungsi Bogor Rawan Kecelakaan, 144 Orang Tewas Mengenaskan
Jalur Pantura Rawan Kecelakaan, Saat Mudik Ada 67 Kasus Tabrakan
Kepala Satuan Lalu Lintas (Kasatlantas) Polresta Bogor Kota Kompol Fajar Hari Kuncoro mengatakan, berdasarkan laporan, kronologi kecelakaan yaitu mobil mewah McLaren MP4 12C warna oranye B 2502 SBI yang dikemudikan Eric melaju dari Baranangsiang, Kota Bogor melalui jalan Tol Jagorawi menuju ke Jakarta.
Setiba di Km 43, di jalur B, pengemudi yang mengendarai kendaraannya cukup kencang, diduga mengalami slip dan keluar dari bahu jalan tol.
Selanjutnya bagian samping kiri mobil menyenggol pohon palem yang berada di pinggir jalan tol sebanyak dua kali, sampai akhirnya mobil terhenti dengan posisi terakhir normal, menghadap serong barat.
Spesifikasi kendaraan itu adalah mobil McLaren model MP4 12C memiliki mesin berkapasitas 3.800 cc dengan delapan silinder. Kecepatan lajunya bisa mencapai 330 km per jam.
Mobil asal Inggris ini mengusung mesin V8 3.800cc twin-turbo, yang mampu menghemburkan tenaga hingga 592 dk pada 7.000 rpm dan torsi 601 Nm pada 6.000 rpm. Tenaga disalurkan melalui transmisi 7-percepatan otomatis dual-clutch.
Mobil ini menggunakan sasis Formula One (F1), Carbon MonoCell, yang sanggup berakselerasi dari 0-60 mph (97 km.jam) dalam waktu 2,8 detik. sebelum mencapai kecepatan maksimal 333 kilometer per jam. Jika tidak memiliki skil tinggi, ini berbahaya jika dikendarai di jalan umum.
Berdasarkan penelusuran pada laman samsat-pkb2.jakarta.go.id, supercar bernomor B 2502 SBI tersebut tercatat milik sebuah bank. Pajak mobil keluaran 2012 ini masih berlaku.
