Kader Lawas Minta DPP PDIP Cermat Berikan Rekomendasi Dalam Pilkada Sukoharjo
RADAR NONSTOP- Kabupaten Sidoarjo akan menjalankan proses demokrasi lima tahun sekali yaitu pemilihan Bupati secara serentak. Kader lawas DPC PDIP Solo, Sriyanto meminta kepada DPP PDIP agar cermat dalam memberikan rekomendasi bagi calon kepala daerah baik bupati maupun wakilnya di Kabupaten Sukoharjo.
"Kami inginkan agar mendapatkan calon yang terbaik sehingga kami mohon nanti kepada DPP PDIP di dalam memberikan rekomendasi kepada yang akan di usung tidak salah pilih," paparnya Kamis (23/1/2020).
Disebutkan Sriyanto, sebagi kader PDIP dirinya mengaku sangat prihatin dengan turunnya perolehan kursi di DPRD Sukoharjo saat pemilihan legislatif (pileg) yang lalu.
BERITA TERKAIT :Pramono Jangan Mau Dikibuli, Para Pemburu Jabatan Jago Klaim Dan Pasang Boneka
Fauzi Bowo Beserta Masyarakat Yakin Pramdoel Akan Jadi Pemimpin Jakarta
"Dimana dari sebelumnya mendapatkan 22 kursi, kemarin (pileg) turu menjadi 20 kursi. Sementara di Kabupaten/ kota yang lain semuanya pada naik secara drastis," ungkapnya.
Untuk itu agar Sukoharjo bisa lebih waspada lagi agar kekalahan ini tidak terulang. Ibarat kata jangan pernah terperosok pada lubang yang sama. Sehingga siapa nanti yang mendapatkan rekomendasi dari DPP PDI perjuangan akan sangat menentukan sekali untuk pileg yang akan datang.
Menurutnya, untuk bakal calon yang akan maju dalam pilkada Sukoharjo ada beberapa calon, nantinya semua akan diserahkan kepada DPP PDIP. Namun sejauh ini dirinya menilai memang Henry Indraguna yang paling tepat untuk pencalonan.
"Sejauh ini yang paling cocok adalah Mas Henry, namun selaku kader partai siapapun nanti yang direkom saya tetap akan mendukung karena ini adalah perintah pantai," imbuhnya.
Ditambahkan Sriyanto, sosok Henry memiliki pemikiran untuk kerakyatan. Dan jelas PDIP perjuangan ini include sekali dengan Marhaen, ajaran Soekarno. Yang mana jika diselami, sosok Henry ini cukup memperhatikan rakyat cilik.
Dan aksi sosialnya dengan blusukan menyerap aspirasi wong cilik termasuk di wilayah Sukoharjo sudah terbukti saat dirinya maju menjadi caleg DPR-RI Dapil V Jawa Tengah.
"Saya sangat sependapat jika pemikirannya nanti direalisasikan dan didistribusikan pada warga masyarakat Kabupaten Sukoharjo," lanjutnya.
Darsono yang juga kader PDIP menambahkan, karena sudah empat periode kepala daerah diusung dari PDI Perjuangan, mulai dari Bambang Riyanto dua periode kemudian Wardoyo Wijaya juga 2 periode, untuk itu pihaknya sangat berharap kepada DPP agar di dalam menentukan dan memberikan rekomendasi untuk calon bupati maupun wakil bupati di Sukoharjo agar betul-betul cermat.
"Salah satunya adalah dengan melakukan survey, mungkin tidak hanya sekali. Silakan dilakukan dengan sedetail mungkin sehingga tidak akan salah dalam memberikan satu rekomendasi sebagai calon Bupati maupun wakil bupati di Kabupaten Sukoharjo yang berangkat dari PDI Perjuangan," pungkasnya.
