RADAR NONSTOP - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan keberatan Gerindra mengusulkan nama calon wakil gubernur baru.
Soalnya, Gerindra dan PKS sebelumnya sudah menguslkan dua nama kepada DPRD.
Menurut Anies, usulan tersebut seharusnya diproses dulu oleh DPRD. Jika memang kedua nama itu tidak disepakati, barulah nama baru diajukan.
BERITA TERKAIT :Jatuh Bangun Ariza Bisa Jadi Cermin Politisi Lokal Jakarta Yang Mau Melenting Ke Atas
Ariza Memang Hoki, Dapat Hadiah Jabatan Wakil Menteri
"Ada dua nama di dalam DPRD. Itu dulu ada keputusannya apa, baru bahas berikutnya," ujar Anies di Jakarta, Sabtu (9/11/2019).
Sebelumnya diketahui ada empat nama cawagub DKI dalam surat usulan tertanggal 17 Oktober 2019 yang dikirimkan oleh DPD Gerindra DKI Jakarta pada DPP PKS tersebut.
Calon-calon baru itu adalah Dewan Penasihat Gerindra Arnes Lukman, Waketum DPP Gerindra Ferry J Yuliantoro, Wasekjen DPP Gerindra Ariza Patria dan termasuk diantaranya Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah.
Sementara itu, Ketua Fraksi Partai Keadilan Sejahtera DPRD DKI Jakarta Muhammad Arifin menyebutkan belum ada komunikasi antara pihaknya dengan Partai Gerindra soal usul baru ini.
Arifin mengatakan, PKS tetap mempertahankan dua nama calon Wakil Gubernur pengganti Sandiaga Uno Salahudin yaitu Agung Yulianto dan Ahmad Syaikhu untuk mendampingi Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan memimpin ibu kota.
